Home Politik RS Polri Belum Simpulkan Jenis Peluru di 4 Jenazah

RS Polri Belum Simpulkan Jenis Peluru di 4 Jenazah

Jakarta, Gatra.com - Kepala Rumah Sakit (RS) Polri, Brigjen Pol Musyafak, mengatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah peluru yang bersarang di empat korban massa aksi 22 Mei itu peluru karet atau tajam.

Musyafak di RS Polri, Jakarta Timur, Kamis (23/5), menyampaikan, pihaknya belum bisa memberikan kesimpulan karena masih diidentifikasi. Sementara untuk korban tersebut mengalami luka di dada, rahang, lengan, dan tangan.

“Kami belum dapat menyimpulkan apapun untuk jenis peluru apakah karet ataupun tajam, tapi yang jelas barang bukti tersebut sudah kami serahkan kepada Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) RS. Polri untuk dilakukan identifikasi,” ujarnya.

Terkait dengan empat orang yang meninggal, Musyafak mengatakan tiga di antaranya sudah melalui proses autopsi atas permintaan keluarga dan persetujuan dari pihak keluarga, namun sisanya karena harus mendapat tindakan lanjutan.

Sedangkan disoal siapa nama-nama korban, Musyafak mengatakan tidak perlu menjelaskannya lebih lanjut karena sudah tersebar di media.

“Untuk nama sendiri, mungkin kalian sudah mengetahuinya karena ya sudah tersebar juga di berbagai media. Tidak perlu saya menyebutkan kembali. Tapi yang satu korban lainnya, belum jelas siapa identitas dan keluarga,” ujarnya..

Adapu tiga korban yang dilansir media adalah Abdul Aziz (28), Raihan Fajri (16), dan Bahtiar Alamsyah (23). Setelah melalui hasil autopsi jenazah, mereka meninggal akibat luka tembakan.

126