Jakarta, Gatra.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Argo Yuwono mengatakan bahwa kerusuhan yang terjadi selama dua hari ini, 21-22 Mei merupakan kerusuhan yang sudah disetting.
"Bahwa pelaku ini ada yang menyuruh, dengan disebutkan ada beberapa yang di amplop ini dan sudah men-setting kegiatan," kata Argo saat konferensi pers di Polda Metro Jaya Rabu malam ini, (22/5).
Saat ini, lanjut Argo, polisi masih menggali siapa seseorang yang membagikan amplop berisi uang dan uang yang digunakan sebagai operasional.
Selain itu polisi juga mengungkapkan bahwa pelaku dimobilisasi oleh provokator lewat grup Whatsapp (WA).
"Kemudian di TKP lain juga ada provokator, selain ada pesuruh. Ada provoaktor dilokasi. Di belakang saya ada tersangka sebagai provokator. Dia menggunggah kata-kata WA grup," kata Argo.
Argo juga mengatakan bahwa barang-barang yang digunakan oleh pelaku sudah disiapkan.
"Karena di Petamburan itu ada batu, busur sudah tertata di pinggir jalan. Jadi massa ini datang dan semua sudah siap. Kita juga menncari siapa yg menyiapka barang-barang itu," ujar Argo.
Diberitakan sebelumnya bahwa polisi sejauh ini sudah menangkap 257 orang yang terlibat dalam kerusuhan selama 21-22 Mei.
Argo menuturkan tidak menutup kemungkinan pelaku bisa bertambah.
"Ini akan bisa berkembang. Nanti secara periodik akan saya sampaikan kalau ada perkembangan dari kasus ini," katanya.