Jakarta, Gatra.com - Massa yang melakukan aksi di kawasan Slipi dan Kemanggisan, Jakarta Barat, diyakini bukan untuk menyampaikan aspirasi. Sebagian besar mereka datang dari luar Jakarta.
Kapolres Jakarta Barat Kombes Polisi Hengki Haryadi mengatakan aparat menemukan senjata tajam dari kelompok massa. Mulai dari busur sampai anak panah.
"Ada yang Palembang, Jambi hingga Banten. Kita juga temukan ada senjata tajam seperti busur dan panah," kata Hengki kepada wartawan di depan Wisma 77 Slipi, Jakarta Barat, Rabu malam (22/5).
Selain senjata tajam, massa membawa uang berjumlah lima juta yang dibagi dalam beberapa amplop. Temuan itu telah disita kepolisian penyelidikan lebih lanjut.
"Penyelidikan ini kan berkesinambungan, pasti nanti kita akan selidiki siapa yang menyuruh untuk melakukannya, mastermind dibalik kerusuhan ini karena mereka datang ke sini tidak murni untuk menyampaikan aspirasi. Niat jahatnya untuk melakukan kerusuhan itu," imbuh Hengki