Home Internasional Dua Aktivis Hong Kong Mendapat Suaka Politik di Jerman

Dua Aktivis Hong Kong Mendapat Suaka Politik di Jerman

Hong Kong, Gatra.com - Dua tahun setelah berangkat dari Hong Kong, dua aktivis politik dari negara semi otonomi Cina tersebut mengatakan bahwa mereka sedang berada di bawah perlindungan pengungsi di Jerman.

Ray Wong (25) dan Alan Li (27), menghadapi tuntutan sanksi kerusuhan atas perannya dalam sebuah protes pada Februari 2016 di Mong Kok, Hong Kong tentang penggerebekkan pedagang tidak berlisensi di jalanan Hong Kong. Pada kerusuhan tersebut diperkirakan korban cedera mencapai lebih dari 100 orang. Suaka yang diberikan Jerman ini dianggap sebagai tindakan perlindungan politik pertama yang diberikan oleh negara asing pada warga Hong Kong.

"Ini adalah pertanda buruk, meskipun tidak mengagetkan melihat kondisi sosial politik di Hong Kong," ucap Direktur Pusat Komparatif dan Hukum Publik, Kelley Loper di Universitas Hong Kong, dilansir dari TIME, Rabu (22/5).

Baca Juga: Pemimpin Demokrasi Hong Kong, Joshua Wong Kembali Dipenjara

"Meskipun Hong Kong masib menikmati sejumlah pengaruh otonomi tertentu dan secara politik "dikhususkan" dibandingan wilayah-wilayah lain di Cina, perkembangan terakhir ini bisa mempengaruhi reputasi internasional Hong Kong," tambah Loper.

Perdebatan sengit masih berlanjut mengenai hukum ekstradisi Hong Kong, yang selama ini masih membolehkan mengirimkan orang ke Cina (dari Hong Kong) untuk menghadapi persidangan di bawah sistem hukum Cina yang tidak jelas. Kelompok hak asasi manusia, FreedomHouse menilai masih terjadi penahanan sewenang-wenang, pengakuan paksa, penyiksaan, dan persidangan pidana tertutup yang dianggap sebagai hal biasa di Cina daratan.

"Jika amandemen undang-undang ekstradisi Hong Kong berlaku, kita cenderung akan melihat lebih banyak aktivis mencari suaka di negara lain,” tutup Loper.

 

 

 

Sumber: https://time.com/5593267/hong-kong-activists-asylum-germany/

361