Banda Aceh, Gatra.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh telah menyiapkan penukaran uang pecahan sebesar Rp2,2 miliar, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Banda Aceh dan sekitarnya menjelang Hari raya Idul Fitri 1440 Hijriyah.
“Jumlah penukaran uang tahun ini dipredikasikan meningkat dari tahun lalu, sehingga BI Aceh menyiapkan uang pecahan sebesar Rp2,2 miliar. Jumlah ini meningkat dari tahun lalu yakni Rp2 miliar,” kata Kepala BI Perwakilan Aceh, Zainal Arifin Lubis di Banda Aceh, Selasa (21/5).
Di tahun ini, kata Zainal, Bank Indonesia Perwakilan Aceh juga membuka layanan tambahan penukaran uang pecahan di empat pasar di wilayah Ibu Kota Provinsi tersebut.
“Ada empat layanan tambahan penukaran uang pecahan yakni di Pasar Peunayong, Pasar Seutui, Pasar Ulee Kareng, dan Pasar Keutapang. Sementara di halaman Barata Plaza, dan Kantor BI Aceh tetap seperti tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, dirinya memilih pasar sebagai lokasi layanan penukaran uang kecil dikarenakan kebanyakan orang berbelanja pasti membawa uang yang cukup, sehingga mereka tidak perlu lagi harus ke tempat lain untuk menukarkan uang baru.
“Saat berbelanja mereka (kaum ibu) bisa menyisihkan uangnya untuk ditukarkan di tempat layanan penukaran uang kecil yang telah disiapkan BI di pasar,” kata Kepala BI Perwakilan Aceh ini.
Selain di Banda Aceh, tambah dia, layanan penukaran uang kecil juga sudah dilakukan di beberapa Kabupaten dan Kota di Aceh yakni di Kabupaten Blang Pidie, Kota Subulussalam, Kota Meulaboh, dan daerah lainnya.
“Kita harapkan dengan ada penambahan layanan penukaran uang pecahan di Aceh dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap kebutuhan uang kecil menjelang lebaran nantinya,” tambah Zainal.