Home Gaya Hidup AirNav Siap Gelar Festival Balon Udara di Wonosobo dan Pekalongan

AirNav Siap Gelar Festival Balon Udara di Wonosobo dan Pekalongan

Yogyakarta, Gatra.com - AirNav Cabang Yogyakarta akan menyelenggarakan festival balon udara di Pekalongan dan Wonosobo, Jawa Tengah, pada libur Juni mendatang. Festival ini demi sosialisasi menerbangkan balon udara yang aman, tak liar, dan tak membahayakan pesawat.

General Manager AirNav Cabang Yogyakarta Nono Sunariyadi mengatakan, festival balon udara digelar di Wonosobo pada 9 Juni dan Pekalongan pada 12 Juni.

"Kami sudah menyusun program. Mulai hari ini juga telah disosialisasikan di Wonosobo dan Pekalongan mengenai aturan menerbangkan balon udara dan pada Juni nanti akan ada festival balon udara," kata Nono saat ditemui, Selasa (21/5) sore.

Festival ini sebagai upaya mencegah bahaya penerbangan balon udara oleh masyarakat. Menurut Nono, selama dua tahun ini, banyak laporan dari pilot tentang balon udara yang membahayakan pesawat. Sebab, balon-balon ini terbang di ketinggian 26.000 hingga 30.000 FT.

Padahal ketinggian terbang pesawat antara 24.500 sampai 30.000 FT. "Bisa dibayangkan balon udara dengan lebar tujuh meter masuk ke mesin pesawat. Ini hazard (bahaya) yang cukup tinggi," katanya.

Risikonya, ketika balon masuk ke mesin, pesawat bisa terbakar dan membahayakan penumpang. Apalagi jika pesawat tersebut jatuh ke permukiman padat penduduk.

Padahal penerbangan balon udara menjadi tradisi turun-temurun di dua daerah itu. AirNav pun tak akan melarang tradisi tersebut. Asalkan penerbangannya sesuai aturan. Balon harus diikat agar tak liar, tinggi terbang maksimal 150 meter, dan ukuran balon tinggi tujuh meter dengan diameter empat meter.

"Supaya penerbangan balon tidak liar dibuat festival. Nanti akan dinilai balon terbaik, yang mampu terbang paling lama. Jadi penerbangan balon udara itu tetap diperbolehkan, asalkan sesuai atuan," ucapnya.

588