Yogyakarta,Gatra.com - Bandara Adisutjipto Yogyakarta tetap dipakai untuk melayani extra flight atau penerbangan tambahan saat arus mudik dan balik Lebaran. Bandara ini akan melayani sembilan penerbangan tambahan pada malam hari dari 22 penerbangan tambahan yang mengajukan izin.
Hal ini diungkapkan oleh General Manager Bandara Adisutjipto, Agus Pandu Purnama, Selasa (21/5) sore. "Ada 22 penerbangan tambahan atau extra flight yang mengajukan ke kami. Ada yang pagi, siang, sore, dan malam. Semuanya diarahkan ke Bandara Internasional Yogyakarta. Tapi untuk yang malam, tetap melalui Bandara Adisutjipto," katanya.
Ia menyebut penerbangan tambahan itu berasal dari empat maskapai, yakni Air Asia, Express Air, Lion Air, dan Sriwijaya Air. Mereka memiliki rute terbang dari dan ke Jakarta, Bali, Balikpapan, Makassar, Samarinda, dan Pontianak.
Penerbangan tambahan ini dibagi di dua tempat karena operasional BIY di Kulonprogo masih terbatas pada pukul 06.00 sampai 18.00. Untuk itu, penerbangan tambahan pada malam hari tetap dilayani di Bandara Adisutjipto.
Pandu juga menyebut, pada 28 Mei, posko Lebaran dibuka di Bandara Adisutjipto dan BIY. Posko ini melibatkan pemerintah kabupaten, kepolisian, Badan Pencarian dan Pertolongan atau Badan SAR Nasional, dan TNI.
"Tanggal 28 Mei kami buka posko. Mulai tanggal 29 pagi sudah ada posko di Adisutjipto, di Terminal A dan B. Di Bandara Internasional Yogyakarta juga kami buka posko. Rencananya sampai 13 Juni mendatang," ucapnya.
General Manager AirNav Cabang Yogyakarta Nono Sunariyadi menambahkan, pihaknya telah siap menghadapi momen Lebaran. Segala peralatan atau fasilitas di Adisutjipto dan BIY sudah diperiksa dan dalam keadaan baik.
"Penggunaan lalu lintas udara antara Adisutjipto dan bandara di Kulonprogo terpisah. Semua fasilitas juga telah diperiksa oleh regulator dan siap untuk menghadapi momen Lebaran," ucapnya.