Tanjung Jabung Barat, Gatra.com - Kenaikan harga sembako yang terjadi jelang hari raya Idul Fitri, menjadi perhatian Pemkab Tanjung Jabung Barat setiap tahunnya. Kenaikan ini dikhawatirkan akan membuat masyarakat kurang mampu sulit membeli sembako.
Untuk mengatasi hal itu, Pemkab Tanjung Jabung Barat menggelar operasi pasar. Dalam kegiatan ini, dikeluarkan 4.000 sembako murah untuk masyarakat. Paket-paket sembako ini akan dijual di beberapa desa dan kelurahan di Kecamatan Tungkal Ilir.
Bupati Tanjung Jabung Barat, Safrial, ditemui usai kegiatan mengatakan, paket sembako murah ini dikeluarkan agar masyarakat dapat dijangkau oleh masyarakat kurang mampu. Karenanya, diharapkan penjualannya bisa tepat sasaran.
"Saya harap sembako murah ini bisa sampai tepat sasaran, jadi manfaatnya benar-benar bisa dirasakan bagi masyarakat," ujarnya Senin (20/5).
Dikatakannya pula, penjualan paket sembako murah ini sudah menjadi agenda setiap tahunnya. Menurutnya, dengan kegiatan ini, pemerintah bisa membantu masyarakat kurang mampu dalam membeli kebutuhan pokok jelang lebaran, dengan harga yang terjangkau.
"Untuk itulah, penjualannya juga tidak sembarangan. Ada kriteria tertentu untuk pembelinya dan itu sudah didata," sebut Safrial.
Sementara itu, dari data Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Tanjung Jabung Barat, diketahui isi paket sembako terdiri dari satu kilogram tepung terigu, satu kilogram gula pasir, dan satu liter minyak goreng. Sebanyak 4.000 paket sembako ini akan disebar di 10 desa dan kelurahan. Setiap desa dan kelurahan yang menjadi tujuan, diberikan kuota penjualan dengan jumlah yang berbeda.
Dengan rincian, untuk Kelurahan Tungkal IV Kota sebanyak 250 paket, Kelurahan Tungkal III sebanyak 488 paket, Kelurahan Tungkal II sebanyak 516 paket, Desa Tungkal I sebanyak 250 paket, Kelurahan Tungkal Harapan sebanyak 808 paket, Kelurahan Kampung Nelayan sebanyak 709 paket, Kelurahan Patunas sebanyak 288 paket, Kelurahan Sriwijaya sebanyak 191 paket, Kelurahan Sungai Nibung sebanyak 200 paket, dan Desa Teluk Sialang sebanyak 300 paket.
Menurut Kepala Dinas Koperindag Tanjung Jabung Barat, Syafriwan, penjualan paket sembako murah ini dipastikan tepat sasaran. Karena pembeli paket sembako ini sudah didata di tingkat kelurahan. Jadi mereka yang membeli sudah diatur. Hal ini dilakukan, agar penjualan paket sembako ini benar-benar tepat sasaran.
"Karena tujuan kita adalah masyarakat kurang mampu. Jangan sampai nanti ada masyarakat yang mampu ikut membeli," katanya.
Ia menjelaskan, satu paket sembako nantinya akan dijual dengan harga Rp25 ribu. Harga tersebut lebih murah Rp10 ribu jika dibandingkan dengan harga normal.
"Jadi pasti akan lebih membantu masyarakat yang kurang mampu," kata Syafriwan lagi.