Cilacap, Gatra.com – Seorang ibu asal Gandrungmangu Kabupaten Cilacap, Juminem (37) melahirkan bayi kembar tiga di Rumah Sakit Umum (RSU) Duta Mulya, Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (28/5) siang.
Komisaris RSU Duta Mulya, dr Tatang Mulyana SpOG, mengatakan, tiga bayi laki-laki tersebut dilahirkan dengan persalinan normal. Masing-masing lahir pada pukul 12.40 WIB, 12.45 WIB dan 12.50 WIB, atau hanya berselang lima menit.
“Bayi pertama dilahirkan kepala di bawah. Bayi kedua dan ketiga kaki terlebih dahulu. Tetapi, relatif lancar. Hanya sebentar proses persalinannya,” katanya, Minggu (19/5).
Menurut dia, keputusan untuk persalinan normal diambil setelah melihat posisi bayi pertama yang akan dilahirkan. Saat itu, posisi bayi sudah bagus dengan posisi kepala dibawah dan siap dilahirkan.
“Persalinan normal, lancar. Kita melihat posisi bayi pertama sudah bagus, kepala di bawah. Sehingga memutuskan untuk melahirkan secara normal,” ucapnya.
Dia menjelaskan, kondisi seluruh bayi sehat dan stabil. Seluruhnya masih dirawat di inkubator atau ruang pemanas bayi. Pasalnya, bobot bayi masih kurang. Bayi pertama berbobot 2.000 gram. Bayi kedua 1.850 gram dan bayi ketiga 1.730 gram. “Setidaknya 2,000 gram nanti sudah bisa dirawat biasa,” katanya.
Menurut Tatang, kesehatan ibu pascapersalinan pun sudah sehat. Tensi darah yang naik sebelum persalinan kita telah normal. Pemulihan setelah melahirkan Juminem juga sangat cepat.
Ibu bayi kembar tiga, Juminem mengaku, tak menyangka anaknya kembar tiga. Pasalnya, dalam pemeriksaan kandungan disebutkan bahwa anaknya kembar dua. Pun dengan pemeriksaan dua bulan dan sepekan lalu. Dalam USG yang tampak hanyalah dua bayi. Ya Kaget saja. Tapi ya saya bersyukur, kaget, tidak percaya, bahagialah pokoknya,” ucap Juminem.
Juminem bercerita, Sabtu pagi ia merasa sudah mulai mules. Kemudian, Juminem minta diantar ke rumah sakit ke suaminya, Sakimin (45). Pukul 11.00 WIB, mereka tiba di RSU Duta Mulya. Kurang dari dua jam kemudian, tiga anaknya lahir dengan persalinan normal. “Alhamdulillah. Tidak ada kendala,” katanya.