Nanning, Gatra.com – Tim bulutangkis Indonesia meraih kemenangan atas Inggris di laga perdana babak penyisihan di Grup B Piala Sudirman di Nanning, Cina. Menurunkan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi dan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung serta pemain ketiga Anthony Sinisuka Ginting berhasil menyapu bersih atas Tim Inggris.

Indonesia yang unggul 1-0 dengan kemenangan pertama disumbang oleh ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon setelah mengalahkan Marcus Ellis/Chris Langridge dengan skor 21-9, 21-18.

Kemudian partai kedua tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung menundukkan Abigail Holden, dengan skor 21-10, 21-13. Sehingga Indonesia unggul sementara 2-0 atas Inggris.

Anthony Ginting memastikan kemenangan tim Indonesia atas Inggris dengan skor 3-0 dalam laga penyisihan grup B Piala Sudirman 2019. Anthony mengalahkan Toby Penty lewat permainan straight game, 21-9, 21-12.

Sejak awal permainan, Anthony sama sekali tak memberikan kesempatan bagi lawan untuk mengembangkan permainan. Ia unggul jauh hingga 8-0 di game pertama.

"Tentunya senang bisa sumbang satu poin dan menentukan kemenangan untuk Indonesia. Saya merasa mainnya enak dan performanya baik,bisa unggul jauh. Waktu mulai main bisa langsung in, lawan banyak melakukan kesalahan, tadi saya coba banyak adaptasi lapangan," jelas Anthony soal pertandingan yang dilansir laman PBSI, Ahad (19/5).

"Saya tidak menyangka menang mudah, semalam saya lihat video pertandingan dia melawan Anders Antonsen (Denmark), dia bisa main sampai rubber game. Berarti dia nggak mudah dikalahkan, saya sudah antisipasi. Waktu mulai pertandingan, saya coba unggul agak jauh skornya," kata Anthony.

Anthony akan memanfaatkan waktu rehat dua hari sebelum laga melawan Denmark pada Rabu (22/5) mendatang.

Melawan Denmark tidak mempersoalkan akan diturunkan atau tidak. Manajer tim akan memberitahukan siapa yang bakal terpilih untuk melawan Denmark pada Selasa malam. "Kalau saya diturunkan lagi, saya siap, mau lawan siapa pun, kalau sudah datang ke sini saya siap saja mau diturunkan atau tidak, tetap siap main. Tidak ada mikir diturunkan atau tidak, pokoknya malamnya berpikir, besok main, besok main," beber Anthony.

"Kalau diturunkan, kemungkinan akan lawan (Viktor) Axelsen, pasti akan lebih berat lagi, nggak akan mudah lawan dia, mau menang atau kalah pasti tidak akan mudah, pasti match-nya ramai. Sekarang sudah selesai, ada waktu buat jaga kondisi dan jaga fokus," tutur Anthony.

Meskipun kemenangan telah dipastikan, namun di babak penyisihan dua partai terakhir juga tetap dimainkan. Bahkan setiap partai punya peranan penting dalam penghitungan poin untuk menentukan urutan di grup. Kemenangan dengan skor sebaik mungkin adalah bekal bagi tim Indonesia