Jakarta, Gatra.com - Kapal Perang Angkatan Laut Australia, HMAS Canberra (LHD-02) berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok JICT II, Jakarta Utara, Sabtu (18/5). HMAS Canberra merupakan kapal terbesar di benua Australia yang sekilas mirip sekali dengan Kapal Induk.
HMAS Canberra tiba ditemani dengan HMAS Newcastle yang merupakan kapal pendamping dari kapal utama ini. Saat ini, HMAS Canberra merupakan kapal andalan armada Royal Australian Navy (RAN).
Kapal perang Ini memiliki spesifikasi ukuran panjang 230,85 meter dan tinggi 32 meter serta bobot seberat 33.000 ton. Tak heran kapal perang ini menjadi daya tarik utama dalam kunjungan ini.
Awak media berkesempatan untuk mengikuti tur singkat dan mengintip isi dari kapal megah Royal Australy Navy. Tur ini dipandu oleh seorang awak kapal HMAS Canberra bidang pendukung penerbangan bernama Andrew Easton.
Andrew menjelaskan, HMAS Canberra merupakan kapal dengan kelas landing helicopter dock (LHD) dengan alat perang utama helikopter atau pesawat tempur berkemampuan lepas-landas yang mendarat secara vertikal. Di dalam kapal megah ini, ia mengajak awak media mengunjungi tiga tempat yakni geladak kendaraan berat, geladak hanggar dan kendaraan angkut, serta geladak penerbangan.
Di geladak kendaraan berat yang terletak di dasar kapal, terlihat sejumlah kendaraan berat tengah terparkir dan sejumlah kontainer yang disusun rapi. Andrew kemudian, mengajak awak media menuju geladak hanggar helikopter yang berada di tengah lambung kapal.
Sampai di geladak hanggar, terlihat beberapa mekanik sedang melakukan perawatan pada beberapa helikopter. Di hanggar ini terdapat beberapa helikopter tempur MRH-90 dan helikopter tempur ARH Tiger.
Andrew menjelaskan, terdapat dua elevator yang dapat mengangkat helikopter ke geladak penerbangan. "Elevator bisa mengangkat beban seberat 27 ton," ujarnya.
Andrew selanjutnya membawa awak media ke geladak utama yaitu geladak penerbangan yang sangat megah dan luas. Terlihat beberapa awak kapal tengah beraktivitas. Yang menarik di geladak utama ini, adalah ujung dari kapal yang menanjak.
"Tanjakan ini bernama ski jump, tempat lepas landasnya pesawat dan helikopter tempur," ujar Andrew.
Di kapal ini juga terdapat fasilitas kesehatan dan fasilitas hiburan untuk para awak kapal. Ada fasilitas olahraga seperti sepeda statis dan lapangan basket mini. Selain itu, Andrew menyebut di kapal juga terdapat tempat bersantai dan minum teh di pagi dan sore hari.