Magelang, Gatra.com – Perserikatan Paguyuban Sepak Bola Magelang (PPSM) Sakti secara resmi menutup seleksi pemain, Sabtu (18/5). Laskar Macan Tidar siap menghadapi kompetisi Liga 3 Provinsi Jawa Tengah tahun 2019.
Ada napas baru dalam penyelenggaraan Liga 3 tahun ini. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menerapkan aturan seluruh pemain berusia di bawah 23 tahun.
Lebih dari 300 bibit pemain dari sekolah sepak bola di sekitaran Magelang mengikuti seleksi PPSM pada 16-18 Mei 2019. Pengurus tim memilih 25 pemain yang akan diumumkan 20 Mei mendatang.
Manajer PPSM, Evin Septa Haryanto Kamil optimistis timnya akan memperoleh hasil memuaskan pada Liga 3 Jateng. “Kita punya potensi bibit-bibit muda yang bagus. Ini ada beberapa pemain dari PPSM Junior,” kata Evin saat dijumpai di Stadion Abu Bakrin, Kota Magelang.
Menurut Evin, setelah diperoleh susunan pemain pihaknya segera membentuk kerangka tim. Dia berharap persiapan sudah matang sebelum kompetisi digulirkan bulan Juli.
Skema kompetisi Liga 3 dibagi atas putaran provinsi, regional, dan nasional. Putaran nasional akan diikuti 32 tim, terdiri dari 26 tim hasil kompetisi putaran provinsi dan 6 lainnya hasil pra-putaran nasional.
Pra-putaran nasional diikuti 16 tim degradasi Liga 2 dan 10 tim peserta Liga 3 putaran nasional tahun 2018. Setiap tim boleh mendaftarkan maksimal 30 pemain dan 10 official. Putaran provinsi membolehkan tim diasuh pelatih berlisensi D PSSI, sedangkan putaran nasional mensyaratkan pelatih berlisensi minimal C.
Kompetisi Liga 3 akan digelar Juli hingga Desember 2019. Enam tim terbaik berhak mendapat promosi naik kasta ke Liga 2 tahun 2020.
Perserikatan Paguyuban Sepak Bola Magelang (PPSM) Sakti didirikan 15 Maret 1919 dengan nama Indonesische Voetbal Bond Magelang (IVBM). Klub ini salah satu yang ikut mendirikan PSSI, 19 April 1930.
Dalam usia yang ke-100 tahun, banyak sejarah yang dilalui PPSM. Dari mulai terpuruk keuangan tahun 2011 sehingga harus merger dengan PS Kartika Nusantara, hingga gagal menyelesaikan kompetisi Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) tahun 2013.
Capaian prestasi tertinggi PPSM Sakti berhasil lolos Kejuaraan Nasional PSSI tahun 1975. Sejak saat itu PPSM belum pernah kembali menginjak “lapangan” kompetisi liga tertinggi sepak bola nasional.