Solo, Gatra.com – PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) menambah sarana topup untuk menghadapi kepadatan mudik Lebaran. Untuk itu, JSN juga menambah pemasangan gardu satelit demi mendukung jaringan saat gerbang tol dipadati kendaraan yang mengisi e-money.

Direktur Jasamarga Solo Ngawi Ari Wibowo menyatakan, JSN siap menghadapi mudik Lebaran. Alat topup akan ditambah di tiap gerbang tol, termasuk gardu satelitnya.

”Gardu satelit ini untuk mendukung agar jaringan tetap lancar meski dalam kondisi padat. Sehingga nantinya kapasitasnya bertambah,” ucap Ari, Kamis (16/5).

Tambahan tiga gardu satelit akan ditempatkan di dua lokasi, yakni gerbang tol Klodran dan gerbang tol Colomadu. Pembangunan tiga gardu ini sudah selesai, namun JSN belum mengoperasikannya.

”Sebelumnya akan dilakukan uji coba dulu secara serentak. Kami menunggu jadwal uji cobanya,” imbuh Ari.

Adapun alat topup ditambah di tiap gerbang tol dan di rest area KM 519.  Pengaktifan alat topup ini menunggu uji layak fungsi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Tahun ini, ruas tol Solo-Ngawi juga akan memiliki gerbang tol baru, yakni gerbang tol Gondangrejo. ”Untuk gerbang tol ini kami perlu koordinasi lebih jauh dengan kepolisian. Mengingat aksesnya, yakni jalan Solo-Purwodadi, kondisinya sempit. Khawatirnya jalan akses belum siap,” ucap Ari.

Sebelumnya, Kepala Tim Sistem Pembayaran Pengelolaan Uang Rupiah dan Layanan Administrasi Bank Indonesia Kantor Perwakilan Surakarta, Bakti Artanta, bilang akan terus mengedukasi masyarakat tentang penggunaan uang elektronik. Hal ini termasuk kecukupan saldo e-money saat memasuki tol.

"Momen mudik Lebaran kali ini kan semua tol sudah beroperasi. Perlu ada edukasi pada masyarakat terkait e-money, khususnya kecukupan saldo. Sebab biasanya yang punya kendaraan pribadi justru lupa," ucapnya.