Home Gaya Hidup Pangdam II Sriwijaya: Jaga Nama Baik Indonesia di Perbatasan

Pangdam II Sriwijaya: Jaga Nama Baik Indonesia di Perbatasan

Jambi, Gatra.com - Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan mengunjungi Markas Yonif 142/Ksatria Jaya di kawasan Jambi Timur Kota Jambi, Kamis (16/5). Acara tersebut serangkaian kunjungan kerja Pangdam.

Kunjungan Mayjen Irwan ke Yonif dalam rangka melihat dan mengetahui secara dekat pelaksanaan tugas prajurit TNI yang akan melaksanakan tugas sebagai penjagaan negara sekaligus memberikan semangat dan menyapa prajurit-prajurit TNI. Sebelumnya, Irwan meresmikan ruang Media Center dan Pos Pantau Karhutla di Makorem 042 Gapu Jambi.

Baca Juga: Sebanyak 440 Prajurit TNI yang akan Ditugaskan ke Timor Leste, Diseleksi di Jambi

Didampingi Danrem 042/Gapu Kolonel Arh Elphis Rudy, Irwan juga meninjau proses pengerjaan renovasi pembangunan yang berlangsung di Markas tersebut, kemudian melihat kelompok Dasawisma Bougenville.

Kelompok ini meraih juara lomba tingkat Nasional TNI-AD beberapa waktu lalu. Mereka adalah Kopda Purwanto, Kopda Hasibuan, Kopda Aridona, Praka Reki, Pratu Satmin, Pratu Yoza, Pratu Safei, Pratu Riandra, Pratu Putra, Pratu Rico. Irwan berpesan keberhasilan itu dijaga dan ditingkatkan.

Saat bertemu 440 prajurit yang disiapkan menjalani tugas negara di perbatasan Republik Indonesia - Republik Demokratik Timor Leste, pertengahan Juli mendatang. Pangdam meminta anak buahnya agar menjaga nama baik bangsa Indonesia. Para prajurit harus patuh, profesional dan ikuti aturan-aturan.

"Menjaga nama baik institusi TNI dengan menjunjung tinggi nilai-nilai keprajuritan di mana pun bertugas," katanya.

Baca Juga: Danrem Jambi Meninjau Lokasi Penempatan Prajurit Jambi di Perbatasan Timor Leste

Karena perbuatan segelintir perbuatan akan merusak kredibilitas dan citra TNI yang selama ini telah mendapat hati dan kepercayaan dari masyarakat. "Hindari pelanggaran selama berada di daerah penugasan, jaga nama baik Kodam II/Sriwijaya, berbuatlah yang terbaik untuk rakyat, dan jangan menyakiti hati rakyat," kata Irwan.

1145