Jakarta, Gatra.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Bambang Brodjonegoro menjelaskan, tujuan dari pemindahan ibu kota negara sangat penting untuk mengurangi beban dari pulau Jawa kususnya Jakarta.
Dari data yang dikumpulkan, pulau Jawa menanggung beban 150 juta dari 260 juta penduduk Indonesia. Namun menurutnya, pemindahan ini bukan untuk menyaingi wilayah DKI Jakarta.
“Dari total 260 jumlah penduduk Indonesia 150-nya ada di pulau Jawa. Karena memang kota baru ini di desain hanya untuk 1,5 juta penduduk saja,” jelasnya di Jakarta, Kamis, (16/5).
Tidak hanya itu, lanjut Bambang, pengganti ibu kota negara baru nantinya akan didisain mirip dengan kota Washington DC di negara Amerika Serikat.
“Konsepnya seperti kota Washington DC di Amerika. Untuk kotanya sendiri paling lambat akhir tahun ini bisa diumumkan, karena ground breaking sendiri baru dimulai dua tahun mendatang,” katanya.