Pontianak, Gatra.com - PT Pertamina (Persero) Wilayah Kalbar menyiapkan cadangan atau stok bahan bakar minyak (BBM) di setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) sebagai antisipasi peningkatan permintaan sepanjang bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri di Kalimantan Barat.
"Sebagai antisipasi peningkatan permintaan, setiap SPBU disiapkan Loading Order (pemesan) lebih dari hari-hari biasa sehingga setiap waktu bisa dikirim," ujar Sales Executive Retail VI, Pertamina Wilayah Kalbar, Benny Hutagaol di Hotel Harris Pontianak, Jalan Gajahmada, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (14/5).
Benny mengatakan, pihaknya juga menyiapkan stok BBM di Terminal BBM untuk waktu sekitar sembilan hingga 16 hari ke depan dan stok tersebut setiap hari dilakukan penambahan.
"Biasanya tren penambahan sebesar empat persen hingga 12 persen untuk gasoline atau BBM, tetapi seminggu menjelang lebaran dan seminggu setelah lebaran pemakaiannya turun sekitar delapan hingga 14 persen," ujar Benny.
Benny menambahkan, hingga saat ini tren pemakaian BBM di wilayah Kalbar masih normal seperti hari-hari biasa, yakni untuk BBM jenis premium 739 KL/hari, biosolar 792 KL/hari, pertamax 23 KL/hari, pertalite 1.033 KL/hari, kemudian dexlite dan pertamina dex 22 KL/hari.
"Masyarakat tidak perlu khawatir, karena kami sudah melakukan berbagai persiapan dalam mengantisipasi peningkatan permintaan BBM," katanya.