Subulussalam, Gatra.com - Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah meminta Wali Kota Subulussalam untuk menggagas berdirinya industri hilir guna menampung hasil perkebunan rakyat untuk diolah menjadi bahan jadi.
“Saya meminta Wali Kota menggagas berdirinya industri hilir guna menampung hasil perkebunan rakyat, karena Kota Subulussalam memiliki kekayaan alam yang begitu besar, khususnya sektor perkebunan,” kata Nova di Subulussalam.
Pernyataan itu disampaikannya saat melantik Affan Alfian Bintang, dan Salmaza sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Subulussalam masa jabatan 2019-2024 pada rapat istimewa di Gedung DPRK setempat, Selasa (14/05).
Menurut dia, potensi sektor perkebunan itu dapat dikembangkan secara maksimal. “Saya yakin Subulussalam bisa menjadi kawasan agro industri yang maju,” jelasnya.
Selain sektor perkebunan, kata dia, perdagangan dan jasa juga menjadi pilar pembangunan ekonomi Subulussalam. Karenanya sektor perdagangan dan jasa juga sangat potensial dikembangkan, mengingat Subulussalam terletak di perbatasan (Sumatera Utara) dan menjadi jalur lintas menuju wilayah pesisir Barat Aceh.
Sebagai wilayah lintasan dan kawasan bisnis, sebut Nova, wali kota yang baru perlu memperhatikan pengembangan investasi. Salah satu acuan pembangunan investasi adalah menyederhanakan sistem pelayanan terpadu satu pintu sehingga memudahkan investor untuk mengembangkan usahanya.
Nova Iriansyah meminta agar keduanya terus kompak selama memimpin Kota Subulussalam hingga 5 tahun mendatang. “Kekompakan sangat penting karena sangat berpengaruh dalam mencapai target-target pembangunan yang dicanangkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Subulussalam, Affan Alfian menyebutkan, pihaknya telah mempersiapkan berbagai program prioritas untuk pembangunan Kota Subulussalam.
“Beberapa sektor penting yang akan diprioritaskan dalam 5 tahun kepemimpinan mereka adalah pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur, pemberdayaan masyarakat dan keamanan serta ketertiban,” ujarnya.
Selain itu, kata Affan Alfian, mereka siap bekerja sama untuk menyukseskan 15 program prioritas pemerintahan Aceh. “Untuk itu, kami memohon doa serta bimbingan agar kami bisa mengabdi menjalankan amanah ini,” pinta Affan Alfian.