Washington DC - Perusahaan media sosial, Facebook hampir sepakat dengan pemerintah Amerika Serikat (AS), atas kebijakan privasi dan praktik yang akan menempatkannya di bawah pengawasan Komisi Perdagangan Federal FTC selama 20 tahun.

Dilansir dari reuters.com, perjanjian tersebut diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan, khususnya terkait apakah perusahaan tersebut telah melanggar pakta persetujuan serupa yang dilakukan pada 2011.

Ada harapan akan segera terjadi kesepakatan setelah Facebook menyisihkan US$3 hingga US$5 miliar untuk membayar penalti. Tetapi dua sumber mengatakan, tidak ada kesepakatan yang diharapkan minggu ini. Namun, salah satu sumber mengatakan, pengumuman penyelesaian antara Facebook dengan FTC bisa terjadi dalam satu bulan lagi.

Beberapa anggota parlemen AS mengkritik aspek-aspek dari perjanjian potensial antara FTC dan Facebook, dalam sepucuk surat kepada FTC, Senator Richard Blumenthal, seorang Demokrat, dan Josh Hawley, seorang Republikan, mengatakan, hukuman sipil sebesar US$5 miliar terlalu kecil dan pejabat tinggi, termasuk pendiri Mark Zuckerberg, harus bertanggung jawab secara pribadi.

Dikehui, FTC telah menyelidiki tuduhan bahwa Facebook membagikan informasi secara tidak pantas milik 87 juta pengguna dengan perusahaan konsultan politik Inggris, Cambridge Analytica yang sekarang sudah tidak ada.