Balikpapan, Gatra.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Balikpapan menyiapkan uang sebanyak Rp2,3 triliun, terkait pelayanan kebutuhan uang di tiga daerah masing-masing Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kabupaten Paser dan Balikpapan.
Kepala Perwakilan BI Balikpapan Bimo Epyanto mengatakan, kebutuhan pada momentum bulan Ramadan dan lebaran di tiga daerah tersebut diperkirakan mencapai Rp2,3 triliun.
"Meningkat 36 persen dibanding tahun 2018 yang hanya sebesar Rp1,7 triliun," katanya di Balikpapan, Senin (13/5).
Dari Rp2,3 triliun tersebut, kata Bimo, BI menyiapkan sebesar kurang lebih Rp2,1 triliun uang pecahan besar yaitu Rp100.000 dan Rp50.000. Sedangkan uang pecahan kecil yang disiapkan Rp180,2 miliar.
"Yaitu pecahan Rp20.000 ke bawah," ujarnya.
Kebutuhan uang tersebut dinilai mengalami peningkatan siginifikan dibanding tahun 2018. Beberapa di antaranya karena faktor pembayaran THR (Tunjangan Hari Raya) dan gaji pegawai oleh pemerintah maupun swasta.
“Juga pengaruh daya beli masyarakat," katanya.
Untuk memenuhi kebutuhan uang dan penukaran uang, lanjut Bimo, pihaknya juga menyediakan layanan penukaran keliling ke pasar dan sejumlah kantor pemerintahan kecamatan mengunakan mobil.
"Kami juga bekerja sama dengan perbankan membuka layanan penukaran uang di loket-loket perbankan. Mulai 6 Mei sampai 31 Mei 2019. Mengingat kebutuhan masyarakat cukup tinggi, maka kami menggunakan paket maksimal penukaran sebesar Rp3,7 juta," katanya.