Jakarta, Gatra.com - DPR mengapresiasi strategi kebijakan Kementerian Pertanian (Kementan) kebijakan Kementerian Pertanian (Kementan) yang berhasil menjaga angka inflasi pangan tetap rendah dan terkendali.
Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) dalam keterangan tertulis yang diterima Gatra.com di Jakarta, Senin (13/5), menyampaikan, pihaknya siap mendukung dan mengawal kinerja sektor pertanian karena stabilitas pangan dan produksi pertanian merupakan faktor utama pendukung kesejahteraan bangsa.
"Jadi kebijakan dan regulasi pertanian kepemimpinan Mentan Amran Sulaiman harus dikawal. Seperti ingin menjaga rendahnya inflasi pangan," katanya.
Bamsoet mengungkapkan, selama beberapa tahun terakhir pemerintah Indonesia telah cukup berhasil menekan terjadinya gejolak inflasi pangan.
"Inflasi terjaga sesuai target pemerintah, sangat terkendali, malah cenderung tampak menurun," ucap Bamsoet.
Rendahnya inflasi pangan, lanjut Bamsoet, menunjukkan keseriusan pemerintah untuk merealisasikan kedaulatan pangan. Tidak hanya sekadar tercipta ketahanan pangan.
"Itu yang perlu dijaga terus dari pangan. Jangan sampai harga bergejolak. Stok pangan perlu dijaga dan petani perlu diperhatikan," ujarnya.
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, sejak tahun 2015-2018, laju inflasi pangan terus menurun. Dibandingkan era sebelumnya, maka angka inflasi pangan lebih baik pengedaliannya.
Terakhir tahun 2018, BPS mendata angka inflasi pangan adalah 0,21%. Sedangkan angka inflasi pangan tahun 2017 yakni 0,39% dan 2016 sebesar 0,66%.
Sementara itu, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyebutkan, penurunan inflasi pangan selama 2016-2018 mampu meningkatkan kualitas pertanian Indonesia di dunia, bahkan melampaui 12 negara besar di kancah global.