Jakarta, Gatra.com - Deputi Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Asrorun Niam Sholeh mengatakan partisipasi pemuda dalam membangun bangsa mengalami pergeseran. Padaal sejak era reformasi hingga beberapa tahun lalu, partisipasi pemuda di dunia politik sangat besar.
Hal ini terlihat dari ruang partisipasi politik ke aspek lain seperti di bidang ekonomi, budaya, teknologi, olahraga, dan lain sebagainya. Meskipun mengalami pergeseran, Asrorun percaya kelompok milenial memiliki kontribusi bagi bangsa. Terutama dalam meningkatkan kondisi perekonomian bangsa.
"Pada satu sisi peranan pemuda cenderung lambat di dunia politik, namun disisi lain seperti dunia inovasi, ekonomi, teknologi, dan lain-lain, anak muda justru yang menguasai," kata Asrorun di De'Consulate, Jakarta Pusat, Sabtu (11/5).
Ia pun kurang setuju terhadap anggapan bahwa pemuda zaman sekarang lebih mementingkan dirinya sendiri ketimbang kepentingan bangsa. Malahan Asrorun menilai bahwa pemuda saat ini berkontribusi dengan cara yang berbeda dan tetap positif.