Home Milenial Pemain Game PC di Cina akan Lebih Banyak dari Populasi Amerika Serikat

Pemain Game PC di Cina akan Lebih Banyak dari Populasi Amerika Serikat

Beijing, Gatra.com - Diperkirakan akan ada 354 juta orang gamer PC yang menjadi pemain game online di Cina pada 2023 nanti. Jumlah ini melebihi seluruh populasi Amerika Serikat. Dengan perkiraan ini, dapat diprediksi bahwa nantinya perkembangan industri game Cina dapat mencapai keuntungan sebesar US$16 miliar. Terlebih lagi, game mobile adalah pasar yang bahkan lebih besar di Cina.

Dilansir dari PC Gamer, data ini berdasarkan dari hasil riset pasar dan konsultasi pasar game Asia terkemuka Niko Partners yang dirangkum dalam "2019 China PC Online Games Market Report". Laporan ini tidak hanya merangkum pasar pada 2018 saja, akan tetapi proyek-proyek lain hingga 2023 juga tertuang di dalamnya.

"Anda tidak seharuanya terkejut dengan ukuran pasar game PC di Cina. Pertumbuhannya melonjak sejak 2001 ketika total pasar hanya bernilai US$100 juta," ujar pendiri Niko Partners, Lisa Cosmas Hanson.

Baca Juga: IGL Lirik Esport Versi Console

Bagaimanapun, tambah Hanson, hal yang mengejutkan adalah pasar game PC di Cina tetap tangguh meskipun berhadapan dengan peraturan pemerintah yang cukup ketat. Pada Maret 2018 lalu, pemerintah Cina membekukan sementara semua lisensi game baru. Perusahaan juga harus memberikan akses pada Cina untuk menerbitkan dan menguangkan secara ilegal di negara itu.

Peraturan lisensi ini berlangsung hampir sepanjang 2018 dan membuat Niko Partners harus menurunkan perkiraan awal mereka. Namun terlepas dari hal itu, industri game PC Cina masih meraup US$15,21 miliar pada 2018, dengan total 312,4 juta gamer PC. Sebanyak 79,7 juta di antaranya benar-benar menghabiskan uang untuk permainan.

Sebagai perbandingan, pada 2018, seluruh industri videogame di AS, termasuk PC, ponsel, dan konsol, hanya menghasilkan pendapatan sebesar US$30,4 miliar. Data ini didapatkan dari hasil riset Newzoo.

Baca Juga: ONIC Esports Juara, Bersama Louvre Esports Wakili Indonesia ke MSC 2019

Laporan Niko Partners juga mencakup perkiraan pendapatan pada Steam, sebuah platform yang menjadi bagian sangat penting dari permainan PC di Cina. Selama beberapa tahun terakhir, Steam entah bagaimana berhasil tetap tersedia untuk gamer Cina. Sementara platform lain, seperti Twitch, telah diblokir atau diubah oleh sensor pemerintah Cina. Melalui Steam, pemain di Cina dapat memainkan game yang mungkin tidak akan pernah disetujui untuk dijual di Cina seperti Grand Theft Auto 5.

Lebih dari 24% pengguna Steam telah mengatur bahasanya menjadi bahasa Mandarin yang disederhanakan. Selain itu, Cina merupakan sumber lalu lintas unduhan terbesar dari Steam. Awal tahun ini, Player Unknown Battlegrounds mengatakan bahwa Asia berkontribusi 53% dari pendapatan US$920 juta.

 

900