Sarolangun, Gatra.com - Kedua tim sukses maupun relawan pemenangan pasangan calon presiden (capres) di Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi sepakat menyatakan tidak ada kecurangan terjadi dalam proses pemungutan maupun penghitungan suara di daerah itu dan siap menerima hasilnya setelah pleno penghitungan rekapitulasi suara tingkat kabupaten selesai, Minggu (5/5) siang.
Hal tersebut terjadi karena isu kecurangan di tingkat nasional, terkait pilpres sangat banyak beredar tapi tidak di Kabupaten Sarolangun. Kubu Prabowo Subianto dan kubu Joko Widodo menyatakan sejauh ini belum ada temuan kecurangan maupun permasalahan selama Pemilu 2019.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Sarolangun, Sahril Gunawan salah satu Ketua Tim Jokowi-Ma'ruf mengatakan dalam pelaksanaan Pemilu Presiden 17 April 2019 sampai sekarang berjalan dengan baik.
Ia mengaku selama ini belum menemukan adanya kecurangan maupun masalah baik dari pemungutan suara maupun penghitungan di tingkat Kecamatan dan Kabupaten Sarolangun.
"Selama ini tidak ada kecurangan pilpres. Kita belum menemukan bukti kecurangan itu, jika ada harus valid data kecurangannya. "Dan sampai saat ini kan tidak ada polemik yang terjadi. Jika ada, jelas kita bahas ke tingkat kecamatan, bahkan sekarang sudah pembacaan rekapitulasi tingkat kabupaten dan sudah selesai tadi siang," katanya ketika dikonfirmasi Gatra.com, Minggu (5/5) sore.
Hal yang sama disampaikan kubu Prabowo-Sandi yaitu dari ketua Gerakan Nasional Cinta Prabowo(GNSP) Kabupaten Sarolangun, Muhammad Sadad mengatakan bahwa selama ini segala proses pilpres berjalan aman dan tertib di daerah itu.
"Saya harus berterima kasih kepada semua pihak, karena rapat pleno terbuka rekapitulasi suara baik tingkat Kecamatan dan Kabupaten berjalan dengan lancar, serta tidak ada ditemukan kecurangan," katanya.
Sementara itu, Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana mengatakan selama pelaksanaan pleno tingkat Kabupaten di KPU Sarolangun, pihaknya telah menyiapkan personel pengamanan sebanyak 160 personel ditambah dari Kodim 0420/Sarko sebanyak 1 Satuan Setingkat Pleton (SST). "Tujuannya tentu agar pleno KPUD Sarolangun dapat berjalan dengan lancar serta situasi tetap kondusif," kata Kapolres.
Terhadap hal itu, ia menyampaikan apresiasi kepada semua pihak peserta pemilu dan masyarakat yang telah bersama-sama menyukseskan penyelenggaraan Pemilu 2019 di Kabupaten Sarolangun.
"Kita ucapkan terima kasih kepada semua komponen baik itu penyelenggara dan masyarakat Kabupaten Sarolangun telah bersama-sama menyukseskan pemilu 2019 ini, sehingga pada saat ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan kondusif sampai dengan selesainya pelaksanaan pleno tungkat Kabupaten hari ini," katanya Minggu (5/5) sore.