Jakarta, Gatra.com – Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengungkapkan alasan ketidakhadirannya dalam deklarasi kemenangan dan orasi bersama Prabowo Subianto pada 17 April silam.

Dia menyebut, pasca debat terakhir pada 13 April, dirinya langsung ke bandara untuk berangkat umroh. 

“Umroh tidak sampai 18 jam, saya kembali ke Jakarta,” ujarnya pada acara “Doa Bersama dan Koordinasi Jaga Pengawalan C1 Relawan Kesehatan Prabowo-Sandi” di gedung 18 Office, Jakarta (28/4).

Sandi mengungkapkan bahwa pada malam sebelum pencoblosan, dirinya mengikuti doa bersama lintas agama. Selanjutnya mengikuti salat malam, salat subuh, serta doa dan zikir berjamaah di Masjid At Taqqa.

“Sejak itu  saya Cegukan nggak berhenti-berhenti. Ini ada yang aneh juga di badan saya dan saat itu sudah mulai terasa demam, hingga jam 10 pagi,” katanya

Karena badannya tidak stabil, Sandi mengaku memeriksakan ke dokter. 

“Saya konsultasi dengan dokter dan rupanya diminta untuk istirahat,” ujar Sandiaga. 

Ia mengaku sebelumnya memang sudah diminta Prabowo untuk istirahat total di ruangan lantai atas rumah beliau di Jalan Kartanegara.

“Nah, cegukan itu baru berhenti setelah 13 jam. Jam 11 malam baru berhenti dan panasnya sudah sangat tinggi” ungkap Sandiaga.

Menurut Sandiaga, Prabowo malah sempat menjenguknya dua kali bersama kucingnya, si “Bobby the Cat”. 

Ia menyebut setelah cegukan berhenti, dirinya pun memutuskan untuk pulang ke rumah. Tak lupa, dokter memberikan obat dan rekomendasi agar lebih banyak istirahat.

“Besoknya Pak Prabowo mengirim utusan Pak Muzani Sekjen Gerindra meminta saya untuk hadir di Kertanegara,” ungkap Sandiaga. 

Dirinya mengaku saat itu baru bangun tidur akibat kelelahan.

“Pak Sandi, “I will need you to be here at Kartanegara (Saya membutuhkanmu di sini di Kertanegara),” ungkap Sandiaga menirukan ucapan Prabowo. 

Sandiaga mengaku alasan Prabowo memanggilnya adalah untuk menepis isu yang beredar di sejumlah media sosial yang menyebut ketidakhadirannya karena pertengkaran berdua dan bahkan ada yang memberitakan sampai diusirnya dari Kertanegara.

“Oh, begitu ya Pak? Baik pak, tapi saya tidak dalam kondisi baik. Saya sangat grogi karena minum obat,” ungkap Sandiaga ketika itu. 

Tak lama, Prabowo memberi kesempatan 10-15 menit kepada Sandiaga untuk tampil bersama pada Kamis 18 April lalu itu.

“Nah, sekarang Alhamdulillah Allah SWT sudah memberikan kesehatan lebih baik pada saya,” ungkap Sandiaga. 

Ia mengaku mendapat penjelasan medis bahwa dirinya mengalami kelelahan lambung dan butuh istirahat. 

Sandiaga menambahkan dirinya mendapat pengobatan oleh tim yang dipimpin Dokter Kartariadi dari Rumah Sakit Awal Bros, Bekasi, Jawa Barat.