Banda Aceh, Gatra.com – Wali Kota Banda Aceh, H. Aminullah Usman meminta seluruh Jamaah Calon Haji (JCH) agar dapat menjaga kesehatan jelang keberangkatan ke Tanah Suci.
“Kalau dihitung dari sekarang mungkin sekitar dua bulan lagi berangkatnya. Saya pikir kondisi kesehatan sangat penting untuk dijaga,” kata Aminullah di sela-sela kegiatan penutupan manasik haji 2019, Ahad (28/4) di Pendopo Wali Kota setempat.
Ia menyatakan, setelah mendapatkan ilmu dan pengetahuan tentang berhaji dari para pembimbing tugas JCH selanjutnya adalah menjaga kebugaran dan kesehatan, karena menjadi modal penting bagi JCH saat menunaikan ibadah haji nanti.
“Mungkin mulai dari sekarang bisa dijaga pola makan agar kesehatan tetap prima. Karena ibadah haji butuh kesiapan fisik dan stamina,” ujar Aminullah.
Lebih lanjut, Wali Kota mengaku bangga karena seluruh peserta dinyatakan lulus mengikuti manasik. “Saya sangat bangga karena semua peserta dinyatakan lulus. Artinya semuanya siap menjalankan ibadah haji secara mandiri,” ungkap Aminullah.
Dia juga berharap seluruh JCH asal Kota Banda Aceh tahun ini dapat menjalankan ibadah haji dengan sempurna dan kembali ke Banda Aceh sebagai haji yang mabrur.
JCH asal Kota Banda Aceh 2019 berjumlah 700 orang lebih. Dijadwalkan akan berangkat 24 Juli nanti. “Sebelum berangkat kita ingin membuat acara peusijuk dan pelepasan. Kita lihat di mana lokasi yang mendukung, karena ini jumlahnya lebih 700 orang,” kata Aminullah.
Sementara itu, Ketua IPHI Kota Banda Aceh, Abdullah Basyah menyebutkan, manasik yang digelar kali ini benar-benar mendapatkan antusias dari para peserta. Bahkan di akhir pertemuan juga digelar ujian untuk melihat sejauh mana pengetahuan tentang berhaji yang gelah didapatkan para peserta.
“Ujian yang kita lakukan untuk melihat sejauh mana pengetahuan para JCH selama mengikuti manasik. Harapan kita semuanya dapat menjalankan ibadah haji secara mandiri dan tidak bergantung pada jamaah yang lain,” ujarnya.