Santiago, Gatra.com - Jejak kaki berumur 15.000 tahun yang ditemukan di Chile diklaim sebagai jejak kaki manusia tertua di benua Amerika. Jejak kaki tersebut ditemukan pada 2010 oleh mahasiswa Universitad Austral de Chile. Kemudian, para peneliti menyelidiki jejak tersebut untuk mengetahui spesies dan umurnya.
Paleontolog Universitad Austral de Chile Karen Moreno menjelaskan bahwa peneliti menemukan tulang hewan disekitarnya, termasuk gajah purba. Namun, seperti dilansir Reuters, sudah dikonfirmasi kalau jejak tersebut merupakan milik manusia.
"Ini adalah bukti pertama keberadaan manusia di benua Amerika yang lebih tua dari 12.000 tahun lalu," ungkap Moreno.
"Sedikit demi sedikit kami menemukan bukti keberadaan manusia di Amerika, namun ini yang tertua," ujarnya.