Kupang, Gatra.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat menegaskan, jika saat ini dirinya sedang mendorong secara serius agar pemerintah, baik provinsi maupun kabupaten kota di NTT agar mampu menjadi market bagi setiap hasil pertanian dan produk lainnya untuk dipasarkan.
Karena itu para pimpinan SKPD baik Propinsi, Kabupaten/Kota, Camat bahkan Kepala Desa diharapkan membeli produk rakyat. Setelah itu serahkan kepada Perusahaan daerah atau mitra lainnya untuk membantu memasarkan.
"Ini tentunya memotivasi mereka untuk meningkatkan semangat kerja. Mereka tidak perlu berjalan jauh dan tidak berlama - lama saat memasarkan hasil pertanian mereka. Kami jemput bola," kata Viktor saat bertemu dengan badan pengurus Koperasi Simpan Pinjam Tanoba Laismanekat (KSP-TLM) di ruang kerja Gubernur, Jumat (26/04).
Gubernur Viktor yang didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi NTT Sisilia Sona, juga berharap agar KSP-TLM mampu menangkap peluang usaha yang ada di NTT saat ini.
"Banyak tempat yang indah di NTT. Tetapi saya belum melihat baik sebagai perorangan maupun kelompok, mampu memanfaatkan keadaan ini. Contoh kecil saja, saat ini kita mempunyai bendungan Raknamo yang sangat megah di Kabupaten Kupang. Tetapi kita tidak tertarik untuk berwirausaha di tempat itu", kata Viktor Bungtilu Laiskodat.
GUbernur Viktor malah menantang management Koperasi untuk menangkap peluang ini. "Coba kalian membangun sebuah kedai kopi di situ, siapkan dengan alunan musik yang indah, tarian luar biasa. Saya yakin akan ada banyak orang yang mau menghabiskan akhir pekan mereka di tempat itu," kata Gubernur Viktor.
Sementara itu, ketua KSP-TLM, Sem Nitti mengatakan bahwa tujuan kedatangan mereka adalah ingin mengundang Gubernur menghadiri RAT pada 4 mei 2019 mendatang.
“Salah satu agenda rapat itu adalah mengubah status KSP-TLM yang saat ini adalah koperasi simpan pinjam menjadi koperasi jasa. Tawaran Pak Gubernur untuk memanfaatkan destinasi wisata antaranya Raknamo akan kami bahas dalam RAT nanti,” kata Sem Niti.
Antonius Un Taolin