Bandung, Gatra.com - Perusahaan cloud computing, Amazon Web Service (AWS) berencana membangun teknologi pusat data (data center) di tiga daerah Jawa Barat sebagai tulang punggung Asia Pasifik. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan tiga daerah tersebut masih dalam tahap pembahasan, dengan begitu belum dapat disebutkan lokasinya.
"Yang pasti bukan di Bandung Raya, saya arahkan ke daerah lain. Nilainya pun belasan triliun rupiah," ujar Ridwan Kamil, di Kota Bandung, Kamis (25/4).
Emil, sapaan Ridwan Kamil, menyampaikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar menggandeng salah satu perusahaan teknologi e-commerce terbesar di dunia tersebut merupakan upaya mewujudkan Jabar sebagai provinsi digital. Dia bersyukur, akhirnya perusahan yang didirikan orang terkaya di dunia saat ini, yakni Jeff Bezos bersedia berinvetasi di Jabar.
"Kita terus melobi perusahaan-perusahaan teknologi untuk datang ke Jabar sebagai provinsi terbesar dan tersiap. Alhamdulillah, dari lobi-lobi ini perusahaan teknologi e-commerce terbesar selain Alibaba, yaitu Amazon, bersedia investasi," paparnya .
Dalam pembahasan tersebut, Emil meminta Amazon untuk membangun 4.0 Institute untuk mendidik milenial dan generasi Z. Tujuannya, memenuhi kebutuhan satu juta lapangan kerja siap kerja.
Sementara, teknologi data center Amazon ini juga akan melayani kebutuhan startup para pelaku bisnis e-commerce. Selama ini, tulang punggung atau backbone data center Asia Pasifik berada di Singapura. Saat ini, Singapura memiliki data center tercanggih di Asia Tenggara. Namun Emil meyakini, suatu saat akan tersaingi dengan hadirnya Amazon di Jawa Barat.
"Singapura punya data center tercanggih di Asia Tenggara akan kita saingi dengan hadirnya ini sehingga uang dari kita tidak lari ke luar negeri," pungkas Emil.
Reporter: Risyad Nuradi
Editor: Putri Kartika Utami