Jakarta, Gatra.com - Terdakwa hoaks kasus penganiayaan, Ratna Sarumpaet menyatakan bahwa Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah akan menjadi saksi untuk meringankan perkaranya dalam persidangan selanjutnya.

Ratna menyebutkan bahwa Fahri sendiri yang menawarkan diri untuk menjadi saksi. Ia pun mengaku senang dengan pengajuan yang dilakukan Fahri.

"Ya saya senang ya, tapi sebenarnya justru pak Fahri yang menawarkan diri dan mudah-mudahan bisa, karena kemaren ini ada perubahan schedule, beliau mau ke Amerika tapi dengan adanya perubahan schedule disini jadi mungkin, sangat mungkin," ujarnya usai ditanya wartawan ketika skors sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (25/4).

Fahri Hamzah dijadwalkan akan hadir dalam sidang lanjutan pada tanggal 7 Mei. Namun, hal tersebut bisa saja berubah apabila JPU memanggil saksi tambahan.

"Tanggal 7 (Mei) kayaknya, InshaAllah. Kalau mereka ini gak melebar lagi ya, kan ini masih ahli, baru hari ini ahli, aku ga tau apakah hari ini selesai apa masih ada tambahan," tambahnya.

Saat ditanya apakah Fahri akan menjadi saksi fakta di dalam kasusnya, Ratna pun membenarkan hal tersebut. "Iya, pak Fahri mau jadi saksi fakta ya, dia mau, saya pikir sih lebih ke human side-nya," tutur dia.