Kupang, Gatra.com - Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengirim 200 anggota Brimob ke Jakarta. Satuan ini di bawah pimpinan AKP Bayu Purdantono, S.I.K akan melaksanakan tugas BKO di Polda Metro Jaya dalam rangka Operasi Mantap Brata pengamanan Pemilu 2019.

Personel yang dipercayakan untuk melaksanakan tugas BKO di Polda Metro Jaya dalam rangka Operasi Mantap Brata 2019 harus melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan iklas. Juga harus menjaga nama baik Sat Brimobda Polda NTT.

Kapolda NTT Irjen Raja Erizman memimpin apel pemberangkatan Personel Sat Brimob Polda NTT di Mako Sat Brimob Polda NTT, Jalan Timor Raya, Kota Kupang, Selasa Sore (23/4).

“Kalian para Perwira, Bintara, dan Tamtama sekalian yang diberangkatkan agar melaksanakan tugas dengan rasa penuh tanggung jawab dan iklas. Saya bersama semua anggota jajaran Polda NTT sangat bangga. Karena itu harus menjaga nama baik Polda NTT, khususnya Sat Brimob,"  tegas Kapolda.

Dia mengatakan pelaksanaan tugas pengamanan Operasi Mantap Brata tidaklah ringan dan penuh tantangan. Namun sebagai anggota Brimob Polri yang merupakan andalan Polri dalam menghadapi ancaman yang berintensitas tinggi, diharapkan mampu melaksanakan tugas dengan baik, aman dan sukses.

“Saya minta agar dalam melaksanakan tugas, harus menghindari tindakan yang dapat memicu unjuk rasa atau konflik. Juga hindari tindakan yang merugikan membahayakan diri sendiri maupun kesatuan,” ujar Irjen Raja Erizman.

Lebih lanjut Irjen Raja Erizman meminta 200 anggota yang bertugas untuk taat asas dan mengenali tugas pokok. Juga harus mengerti apa saja yang diperintahkan oleh pimpinan.

“Saya ingatkan agar dalam melaksanakan tugas, perlu mengenali tugas pokok dan peranan masing-masing. Termasuk berbagai potensi kerawanan, sehingga melahirkan cara bertindak dalam keadaan biasa dan bertindak keadaan luar biasa,” katanya.

Selain itu Irjen Raja Erizman mengharapkan agar personel BKO Sat Brimob Polda NTT untuk menghindari perbuatan melanggar hukum, norma dan nilai kesusilaan yang dapat merugikan nama baik Sat Brimob NTT.

“Jadilah insan Brimob yang baik sebagai pelopor tertib sosial di tengah masyarakat. Para personel harus patuhi perintah komandan jangan mengeluh karena kalian pergi untuk berikan solusi, dan semangat. Kalian pergi untuk membantu bukan untuk menjadi beban," papar Kapolda

Hadir dalam apel ini, Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum, Irwasda Polda NTT Kombes Pol Drs.Tavip Yulianto S.H., M.Si dan Pejabat Utama Polda NTT serta Bhayangkari Cabang Sat Brimob Polda NTT.

Antonius Un Taolin