Jambi, Gatra.com - Ketua Penyelenggara Pasukan Pengibar Bendera Pusaka di Jambi, Iskandar menyampaikan calon paskibraka yang mengikuti seleksi berasal dari siswa-siswi SMK SMA, MAN dari kabupaten kota se-Provinsi Jambi dengan jumlah peserta sebanyak 100 orang dengan rincian dari Kota Jambi sebanyak 20 orang terdiri dari 10 orang pria dan 10 orang wanita.
Selain itu Kabupaten Batanghari sebanyak 8 orang, Muaro Jambi, 8 orang, Sarolangun 8 orang, Merangin 8 orang, Bungo 8 orang, Tebo, 8 orang Kerinci 8 orang, Tanjabtim, 8 orang Tanjabbar 8 orang dan Kota Sungai Penuh 8 orang. Kemudian mereka diseleksi untuk memilih calon Paskibraka tingkat Provinsi Jambi dan Nasional tahun 2019 agar mendapatkan calon paskibraka yang sehat jasmani dan rohani, berkemampuan, berkepribadian baik dan berakhlak mulia.
"Seleksi ini berlangsung selama 4 hari mulai 22 sampai 25 April 2019 yang lolos nanti sebanyak 56 orang 2 orang untuk dikirim ke tingkat nasional," kata Iskandar.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, M. Dianto meminta Tim Panitia Seleksi Calon Paskibraka untuk menyeleksi peserta seleksi Paskibraka Provinsi Jambi dengan sebaik-baiknya supaya yang terpilih benar-benar punya kemampuan dan tidak ada titipan dari siapapun.
“Oleh karena itu, saya berpesan kepada adik-adik, selama mengikuti seleksi ini agar mengikuti dengan penuh perhatian, ikut secara seksama dan penuhi berbagai ketentuan yang telah ditetapkan oleh panitia pelatih dan instruktur,” ujar Dianto pada Pembukaan Pelaksanaan Seleksi Paskibraka Tingkat Provinsi Jambi dan Nasional Tahun 2019, di Hotel Golden Harvest, Kota Jambi, Senin (22/4) malam.
"Di sisi lain adik-adik dengan mengikuti seleksi calon anggota Paskibra berarti menambah rangkaian rajutan sejarah hidup yang merupakan rajutan positif, sehingga juga menjadi kenangan manis di kemudian hari. Kesempatan hanya sekali, pergunakanlah kesempatan ini sebaik mungkin," kata Dianto.
Dianto mengatakan, pelatihan merupakan wahana yang sangat tepat untuk membina mental dan disiplin generasi muda penerus kepemimpinan bangsa. “Saya berpesan kepada yang belum terpilih untuk tidak berkecil hati, karena semua merupakan yang terbaik. Tentu akan banyak ilmu dan pengalaman yang didapatkan. Jangan lupa untuk membimbing adik-adik kelasnya di sekolahnya masing-masing usai pelatihan nanti,” tambah Dianto.
Kepada seluruh calon Paskibraka, Dianto menekankan supaya mempersiapan fisik dan psikis yang baik menjaga kedisiplinan terkait waktu, pakaian, dan apa saja yang diinstruksikan oleh pelatih.