Jambi, Gatra.com - Setelah memasuki pekan keempat bulan April 2019, Pemerintah Provinsi Jambi akan segera mencairkan anggaran dana hibah pembinaan olahraga prestasi senilai Rp10 miliar untuk tahun anggaran 2019 untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi.

Ketua KONI Provinsi Jambi, Indra Armendaris menjelaskan, Naskah Perjanjian Hibah Daerah untuk anggaran olahraga prestasi di KONI Jambi sudah ditandatangani Pemprov Jambi, yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jambi maka dana pembinaan olahraga senilai Rp10 miliar tahun anggaran 2019 segera dicairkan dan bisa dipergunakan.

"Hari ini KONI Provinsi Jambi bersama dengan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi Wahyuddin yang mewakili pemerintah provinsi sudah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah guna pencarian anggaran olahraga yang diajukan tahun ini," kata Indra, Senin (22/4).

Setelah nantinya anggaran pembinaan olahraga berprestasi tersebut cair, kata Indra, langsung digunakan untuk kegiatan dan program KONI Jambi termasuk program Pemusatan latihan daerah hingga anggaran untuk mengikuti Kejuaraan Nasional sekaligus babak prakualifikasi PON cabang olahraga.

"Program KONI dapat berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan baik itu program Pelatda hingga mengikuti Kejurnas atau babak prakualifikasi PON 2019 dan diharapkan seluruh atlet bisa mempersiapkan dirinya lebih maksimal guna meraih prestasi dan lolos PON 2020. Salah satu program andalan KONI Provinsi Jambi pada tahun ini adalah Pelatda untuk menghadapi babak prakualifikasi PON 2019 yang diikuti oleh 163 atlet dari 17 cabang olahraga berprestasi Kejurnas," kata Indra.

Pelatda Pra PON 2019, lanjut Indra, yang diresmikan Gubernur Jambi Fachrori Umar diwakili Asisten I Pemerintahan Jambi, Apani Saharuddin pada 23 Maret lalu diharap dapat melahirkan prestasi atlet Jambi pada ajang kejuaraan atau babak prakualifikasi PON dengan menunjukkan raihan medali dan lolos menuju PON 2020 di Papua. Indra mengatakan program pelatda diikuti dengan serius oleh seluruh atlet dari 17 cabang olahraga yang ikut Pelatda dengan target KONI Jambi bisa menunjukkan prestasi lolos PON dengan meraih medali.

KONI Jambi menargetkan atlet semua yang pelatda kan bisa meraih medali di babak prakualifikasi agar bisa diikutsertakan ke PON 2020. Kemudian juga KONI Jambi akan mengirimkan atau memberangkatkan atletnya yang dikirim ke PON 2020 Papua adalah atlet yang meraih medali di babak prakualifikasi PON sesuai ketentuan pengurus besar cabang olahraga.

"Dalam menggelar pelatda kali ini melibatkan konsultan olahraga dan medis serta tim monitoring untuk bisa memaksimalkan para atlet tersebut," kata Indra.