Pekanbaru, Gatra.com - Pemilih di Kota Pekanbaru menyesalkan tindakan penyelenggara pemilu yang terkesan 'memping-pong' para pemilih.
Seorang pemilih, Erwin Wijaya, kepada Gatra.com mengatakan dirinya terpaksa menyambangi KPU Pekanbaru lantaran berharap bisa menyalurkan hak suara.
"Di TPS tadi ada yang surat suaranya habis, disuruh tunggu. Kemudian Petugas KPPS juga tak bisa memberikan solusi. Lalu kami mendapat informasi disuruh datang ke KPU. Dan kami sudah datang. Masalahnya disini juga tidak ada petugasnya," sebut warga Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau ini.
Lanjut Erwin, dia harus menunggu hingga jam 2 siang hanya untuk memastikan surat suara tak mencukupi di TPS. "Dan sekarang di KPU juga menunggu. Disuruh balik lagi ke TPS, tapi TPS nya sudah tutup," tekannya.
Sebelumnya diberitakan seratusan warga kota Pekanbaru menggeruduk kantor lembaga penyelenggara pemilu sejak siang. Kedatangan masa ini dipicu rentetan persoalan di TPS, meliputi habisnya surat suara dan ketidakcocokan daftar pemilih.
Hingga berita ini diturunkan, kedatangan massa hanya disambut aparat kepolisian yang memang ditugaskan mengawal kantor KPU Pekanbaru, Jalan Arifin Ahmad.
Reporter: Febri Kurnia
Editor: Mukhlison