Home Politik Warga Suku Anak Dalam di Merangin Masih Kebingungan Nyoblos

Warga Suku Anak Dalam di Merangin Masih Kebingungan Nyoblos

Merangin,Gatra.com - Mi'ah (43), warga Suku Anak Dalam (SAD) yang bermukim di kebun duren Desa Lantak Seribu, Kecamatan Renah Pamenang, Kabupaten Merangin, Jambi mengaku kesulitan saat berada di bilik suara.

Dengan lima surat suara yang diterima membuat dirinya kebingungan memilih anggota DPRD Kabupaten, DPR Provinsi, DPR RI. Sebab selain banyak nama  juga sulit membedakan saat di bilik suara. "Banyak sekali kertasnya jadi bingung membedakannya. Selain itu cara melipat kertas suaranya lama sekali," kata Mi'ah kepada Gatra.com, Rabu (17/4).

Sementara bagi dia, memilih calon presiden dan calon anggota DPR RI lebih gampang. Soalnya, gambarnya jelas dan mudah melihatnya.

Salah satu pendamping SAD yang tampak ikut mendampingi, Crisman, mengatakan, selama ini telah disosialisasikan kepada warga SAD terkait cara memilih di TPS. “Namun pemahaman mereka yang masih kurang sehingga cukup lama berada di bilik suara,” ujarnya.

Alhasil warga SAD dipersilakan lebih dulu mencoblos. “TPS 08 ini memang warga SAD digabungkan dengan masyarakat desa. Namun setelah warga SAD selesai baru warga desa yang mencoblos,” kata Ketua PPS 08, Aan.

Di TPS 08 ini, tercatat warga SAD yang memilih sebanyak 39 orang.


Reporter: Daryanto

565