Rengat, Gatra.com - Empat orang personil Polsek Batang Gansal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, mengawal petugas KPU dan pengawas Pemilu ke permukiman suku Talang Mamak di Desa Rantau Langsat.

Keempat Bhayangkara yang kemudian akan terpisah itu antara lain Brigadir JH Tambunan, Brigadir Habibi Simamora, Bripda Yudi YP dan Briptu Dodi Silaen.

Ada tiga kotak suara yang mereka bawa untuk 3 TPS di Dusun Datai, Dusun Air Bomban dan Dusun Nunusan. Untuk mencapai 3 dusun terpencil itu, mereka harus melintasi hutan Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT) yang merupakan Kawasan Konservasi Harimau Sumatera.

Brigadir JH Tambunan mendapat tugas mengawal logistik dan mengamankan Pemilu di TPS 3 Dusun Air Bomban.

Untuk ke sana, dia bersama petugas PPK Batang Gansal, PPS Desa Rantau Langsat dan petugas pengawas harus menempuh perjalanan naik perahu tempel selama 6 jam.

Mereka membawa logistik Pemilu berupa surat suara Capres-Cawapres, surat suara DPD, surat suara DPR-RI, surat suara DPR Provinsi Riau dan surat suara DPRD Kabupaten yang kesemuanya masing-masing satu kotak. Ada juga 4 bilik suara dan 1 set alat tulis.

Sementara itu Bripda Yudi YP menemani petugas PPK, PPS sambil membawa logistik Pemilu sebanyak yang dibawa timnya Tambunan.

Mereka harus menempuh perjalanan 5 jam naik perahu bermesin tempel untuk bisa sampai ke TPS 6 Dusun Nunusan.

Sedangkan Brigadir Habibi Simamora dan Briptu Dodi Silaen harus melintasi jalan darat bersama petugas distribusi logistik Pemilu menelusuri pinggiran hutan TNBT selama 4 jam biar sampai ke lokasi TPS 4 di Dusun Datai.

Semua polisi ini harus bermukim beberapa hari di tiga dusun itu hingga penghitungan suara selesai dilaksanakan.

"Sebelum diberangkatkan, Senin (15/4) kemarin, mereka sudah saya bekali beras dan mie instan untuk keperluan makan selama di sana," kata Kapolsek Batang Gansal, Ipda Endang Kusma Jaya kepada Gatra.com, Selasa (16/4).

Menurut Endang, pendistribusian logistik ke dusun Air Bomban dan Dusun Nunusan sempat terkendala lantaran air aliran sungai Gansal lagi surut. Kondisi ini membikin perahu mesin tempel yang dipakai sering kandas dan tersangkut batu yang ada di sungai.

"Alhamdulillah, saya dapat kabar semua logistik Pemilu sudah sampai ke tujuan. Hanya saja saya belum bisa berkomunikasi dengan mereka lantaran tiga dusun itu tidak ada jaringan seluler. Semoga mereka sehat dan selamat sampai membawa kembali surat suara yang telah dicoblos warga di sana," Endang berharap.

Selain Kapolsek Batang Gansal, KPU Inhu juga melebihkan anggaran distribusi bagi PPK Kecamatan Batang Gansal untuk petugas yang mendistribusikan di tiga dusun daerah sulit tersebut.

"Untuk pelaksanaan Pemilu di 3 TPS Desa Rantau Langsat, kami menambah dana Rp11 juta. Dana tambahan itu untuk biaya transportasi, operasional dan makan PPK selama pelaksanaan Pemilu di sana," kata Sekretaris KPU Inhu, Khairudin kepada Gatra.com.

Reporter : Zuhdi Anshari