Banda Aceh, Gatra.com - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Besar, Selasa (16/04) mendistribusikan logistik Pemilihan Umun (pemilu) serentak 17 April 2019 ke Kecamatan Pulau Aceh.
Logistik ini dibawa menggunakan kapal dari Pelabuhan Perikanan di kawasan Ulee Lheue menuju Pulau Aceh. Jarak tempuh dari Ulee Lheue, Banda Aceh ke Pulau Nasi diperkirakan kurang lebih 1,5 jam, dan selanjutnya akan kembali didistribusikan ke Pulo Breuh (Pulau Beras) dengan jarak tempuh 1 jam.
“Sebenarnya sejumlah logistik pemilu ini didistribusikan ke dua pulau yakni Pulau Nasi dan Pulau Beras,” kata Ketua Divisi Hukum KIP Aceh Besar, Junaidi kepada wartawan di Banda Aceh.
Ia menjelaskan, di dua pulau terluar itu terdapat 18 TPS yang tersebar di 17 Gampong (desa) yang ada di Pulau Aceh, dengan jumlah pemilih sekitar 3.015 pemilih yang terdiri laki-laki sebanyak 1.578 pemilih, dan perempuan 1.437 pemilih.
Sementara logistik yang distribusikan adalah 92 kotak suara yang akan ditempatkan di TPS, ditambah 11 kotak suara yang ditempatkan di panitia pemilihan kecamatan (PPK), dan ditambah 72 bilik suara (setiap TPS ada empat bilik), dan suara surat sesuai dengan jumlah pemilih per TPS ditambah cadangan 2%.
“Kita pastikan malamnya semua logistik pemilu sudah ada di setiap TPS yang ada di Kecamatan Pulau Aceh, sehingga besoknya bisa digunakan untuk pemungutan suara di pulau tersebut,” ujar Junaidi.
Dikatakannya, kendala dalam mendistribusikan logistik ke pulau terluar tersebut adalah kondisi cuaca. “Oleh karena itu, pihaknya memasukkan logistik ke dalam kantong plastik untuk mencegah jangan terkena air,” jelasnya.
Setelah tiba di TPS pulau tersebut, kata dia, bahan logistik ini akan dijaga ketat oleh pihak keamanan bersama petugas TPS. Sementara surat suara akan disimpan di Kecamatan dan Pulau Nasi.
Reporter: Teuku Dedi