Jakarta, Gatra.com- Polres Metro Jakarta Selatan mengerahkan sebanyak 1.354 anggota untuk pengamanan total 6453 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 pada Rabu (17/4) di wilayah tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Indra Jafar mengatakan, tim pengamanan ini merupakan anggota polsek serta pergeseran pasukan yang BKO (Bawah Kendali Operasi) dari polda maupun polres.
Menurut dia, penerapan pola pengaman pemilu setiap wilayah itu berbeda. "Ada dua polisi untuk 10 TPS dan dibantu 20 linmas. Ada juga dua polisi untuk enam TPS", katanya usai apel pergeseran pasukan pengamanan Pemilu 2019 di halaman Polres Jakarta Selatan, Selasa (16/4)
Selain itu, anggota personil juga akan di back-up jajaran TNI, Polri, maupun Brimob. "Akan diback up sifatnya standby di polsek. Ada rayonisasi dan dibagi di kelurahan untuk mengantispasi dan memberikan jaminan bagi masyarakat," ucapnya.
Indra memaparkan bahwa tugas pokok tim ini adalah mengamankan kegiatan pemungutan suara. "Mulai dari awal persiapan, sampai pelaksanaan sampai dengan selesai penghitungan suara", jelasnya.
Sementara itu, terkait kerawanan pemilu di Jakarta Selatan, Indra menyebut sebagian besar TPS di wilayahnya masuk kategori relatif cukup aman. "Ada masuk kategori rawan secara geografis karena rawan banjir", ungkapnya.
Reporter: Wahyu Wachid Anshory
Editor: Birny Birdieni